Langsung ke konten utama
Perintah kustom memungkinkan lo bikin alur kerja yang bisa dipakai ulang dan dipicu dengan awalan sederhana / di kotak input chat. Perintah ini bantu nyeragamin proses di seluruh tim lo dan bikin tugas-tugas umum jadi lebih efisien.
Commands input example
Perintah saat ini masih beta. Fitur dan sintaksnya bisa berubah seiring kami terus ningkatin fiturnya.

Cara kerja command

Command didefinisikan sebagai file Markdown biasa yang bisa disimpan di dua lokasi:
  1. Project commands: Disimpan di direktori .cursor/commands di project lo
  2. Global commands: Disimpan di direktori ~/.cursor/commands di home directory lo
Saat lo ngetik / di kotak input chat, Cursor bakal otomatis mendeteksi dan nampilin command yang tersedia dari kedua direktori tersebut, jadi langsung bisa diakses di seluruh workflow lo.

Membuat command

  1. Bikin direktori .cursor/commands di root project
  2. Tambahin file .md dengan nama yang deskriptif (misalnya, review-code.md, write-tests.md)
  3. Tulis konten Markdown biasa yang ngejelasin apa yang harus dilakukan command
  4. Command bakal otomatis muncul di chat pas lo ngetik /
Nih contoh struktur direktori command lo:
.cursor/
└── commands/
    ├── tanggapi-komentar-pr-github.md
    ├── daftar-periksa-code-review.md
    ├── buat-pr.md
    ├── review-ringan-diff-yang-ada.md
    ├── onboarding-developer-baru.md
    ├── jalankan-semua-test-dan-perbaiki.md
    ├── audit-keamanan.md
    └── setup-fitur-baru.md

Contoh

Coba perintah ini di proyek lo biar kerasa cara kerjanya.
# Daftar Periksa Code Review

## Ikhtisar
Daftar periksa komprehensif untuk melakukan code review menyeluruh demi memastikan kualitas, keamanan, dan kemudahan pemeliharaan.

## Kategori Review

### Fungsionalitas
- [ ] Kode berfungsi sesuai yang diharapkan
- [ ] Kasus tepi ditangani
- [ ] Penanganan error sudah tepat
- [ ] Tidak ada bug atau kesalahan logika yang jelas

### Kualitas Kode
- [ ] Kode mudah dibaca dan terstruktur dengan baik
- [ ] Fungsi kecil dan fokus
- [ ] Nama variabel deskriptif
- [ ] Tidak ada duplikasi kode
- [ ] Mengikuti konvensi proyek

### Keamanan
- [ ] Tidak ada kerentanan keamanan yang jelas
- [ ] Validasi input diterapkan
- [ ] Data sensitif ditangani dengan benar
- [ ] Tidak ada secret yang di-hardcode
# Audit Keamanan

## Ringkasan
Tinjauan keamanan menyeluruh untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kerentanan pada codebase.

## Langkah
1. **Audit dependensi**
   - Periksa kerentanan yang diketahui
   - Perbarui paket yang usang
   - Tinjau dependensi pihak ketiga

2. **Tinjauan keamanan kode**
   - Periksa kerentanan umum
   - Tinjau autentikasi/otorisasi
   - Audit praktik penanganan data

3. **Keamanan infrastruktur**
   - Tinjau variabel lingkungan
   - Periksa kontrol akses
   - Audit keamanan jaringan

## Daftar Periksa Keamanan
- [ ] Dependensi diperbarui dan aman
- [ ] Tidak ada secret yang di-hardcode
- [ ] Validasi input diimplementasikan
- [ ] Autentikasi aman
- [ ] Otorisasi dikonfigurasi dengan benar
# Menyiapkan Fitur Baru

## Ringkasan
Menyiapkan fitur baru secara sistematis dari perencanaan awal hingga struktur implementasinya.

## Langkah
1. **Tentukan requirement**
   - Perjelas cakupan dan tujuan fitur
   - Identifikasi user story dan acceptance criteria
   - Rencanakan pendekatan teknis

2. **Buat feature branch**
   - Branch dari main/develop
   - Siapkan environment pengembangan lokal
   - Konfigurasi dependensi baru (jika ada)

3. **Rencanakan arsitektur**
   - Rancang model data dan API
   - Rencanakan komponen UI dan alurnya
   - Pertimbangkan strategi pengujian

## Checklist Setup Fitur
- [ ] Requirement terdokumentasi
- [ ] User story ditulis
- [ ] Pendekatan teknis direncanakan
- [ ] Feature branch dibuat
- [ ] Environment pengembangan siap
# Buat PR

## Ringkasan
Bikin pull request yang terstruktur rapi dengan deskripsi, label, dan reviewer yang tepat.

## Langkah
1. **Siapkan branch**
   - Pastikan semua perubahan sudah di-commit
   - Push branch ke remote
   - Pastikan branch sudah up-to-date dengan main

2. **Tulis deskripsi PR**
   - Ringkas perubahan dengan jelas
   - Sertakan konteks dan motivasi
   - Cantumkan perubahan yang bersifat breaking
   - Tambahkan screenshot kalau ada perubahan UI

3. **Setelan PR**
   - Bikin PR dengan judul yang deskriptif
   - Tambahkan label yang sesuai
   - Assign reviewer
   - Tautkan issue terkait

## Template PR
- [ ] Fitur A
- [ ] Perbaikan bug B
- [ ] Unit test lulus
- [ ] Pengujian manual selesai
# Jalankan Semua Tes dan Perbaiki Kegagalan

## Ringkasan
Jalankan seluruh suite pengujian dan perbaiki kegagalan secara sistematis untuk memastikan kualitas dan fungsionalitas kode.

## Langkah
1. **Jalankan suite pengujian**
   - Jalankan semua tes di proyek
   - Simpan output dan identifikasi kegagalan
   - Periksa baik unit test maupun integration test

2. **Analisis kegagalan**
   - Kategorikan berdasarkan jenis: flaky, broken, failure baru
   - Prioritaskan perbaikan berdasarkan dampaknya
   - Cek apakah kegagalan terkait perubahan terbaru

3. **Perbaiki masalah secara sistematis**
   - Mulai dari kegagalan yang paling kritis
   - Perbaiki satu masalah dalam satu waktu
   - Jalankan ulang tes setelah setiap perbaikan
# Onboarding Developer Baru

## Ringkasan
Proses onboarding komprehensif agar developer baru bisa segera siap dan produktif.

## Langkah
1. **Penyiapan environment**
   - Instal tool yang diperlukan
   - Siapkan environment pengembangan
   - Konfigurasi IDE dan ekstensi
   - Siapkan git dan key SSH

2. **Pengenalan proyek**
   - Tinjau struktur proyek
   - Pahami arsitektur
   - Baca dokumentasi utama
   - Siapkan database lokal

## Daftar Periksa Onboarding
- [ ] Environment pengembangan siap
- [ ] Semua test lulus
- [ ] Bisa menjalankan aplikasi secara lokal
- [ ] Database disiapkan dan berjalan
- [ ] PR pertama diajukan
I